ASPEK HUKUM
dan KEAMANAN pada WEB
Apakah sebuah website dilindungi hak cipta?
Website adalah sejumlah halaman web
berisi informasi dengan topik yang saling terkait, yang dapat terdiri dari
teks/tulisan, foto-foto, gambar-gambar, bahkan musik, video, database dan
software. UU NOMOR 19 Tahun 2002 tentang HAK CIPTA melindungi secara otomatis tanpa harus mendaftar ke Direktorat Jenderal Hak
Kekayaan Intelektual (“Ditjen HKI”) baik desain website maupun isi (konten)
website, dari publikasi dan perbanyakan oleh pihak lain tanpa izin pemegang
hak cipta. Perlindungan hak cipta diperoleh pencipta atau penerima hak,
sepanjang desain dan konten website tersebut merupakan hasil karya yang
original.
Elemen-elemen apa saja pada website yang dilindungi hak
cipta?
Sebuah website dapat memuat
sejumlah hak kekayaan intelektual. Selain desain website dan konten website
(dapat berupa teks/tulisan, foto-foto, gambar-gambar, bahkan musik, video,
database dan software) yang merupakan obyek perlindungan hak cipta, elemen lain
yang sering dijumpai pada sebuah website adalah logo, nama usaha, brand/nama
produk atau jasa, simbol, slogan; nama domain; dan fitur-fitur dengan teknologi
web misalnya search engines,
sistem online shopping dan sistem navigasi.
Untuk logo, nama produk/jasa (brand), icon-icon dan slogan, perlindungannya diatur
oleh UU NOMOR 15 Tahun 2001 tentang Merek apabila elemen-elemen
tersebut memiliki daya pembeda dan digunakan dalam kegiatan perdagangan barang
atau jasa (Pasal 1 ayat 1 UU Merek). Berbeda dengan hak cipta, hanya
merek-merek yang terdaftar di Ditjen HKI yang memperoleh perlindungan hukum.
Nama domain juga tidak termasuk obyek
perlindungan hak cipta. Namun, nama domain dapat didaftarkan sebagai
merek di Ditjen HKI. Pendaftaran nama domain sebagai merek setidaknya
menghalangi pihak lain memakai dan mendaftarkan nama domain Anda sebagai merek
di DItjen HKI bagi produk atau jasa yang sejenis dengan produk/jasa yang
tercantum dalam pendaftaran. Dalam memilih nama domain sebagai alamat website
juga perlu memastikan bahwa nama domain tidak melanggar hak merek pihak lain.
Jika terbukti adanya pelanggaran hak, maka pemilik website dapat kehilangan
haknya atas nama domain yang bersangkutan akibat tuntutan hukum pemilik merek
yang sah.
Beberapa
website yang menampilkan fitur-fitur dengan teknologi web seperti sistem
navigasi pada mesin pencarian atau search
engine (yang dipergunakan
situs www.google.com), teknologi interaktif pada search engine (www.yahoo.com) dan sistem pembelian online (www.amazon.com),
Perlukah hak cipta website didaftarkan? Bagaimana prosedur
dan masa perlindungannya?
Walaupun pendaftaran tidak disyaratkan
untuk mendapatkan perlindungan hak cipta, namun di negara-negara yang memiliki
kantor HKI yang menyelenggarakan pendaftaran hak cipta seperti di Indonesia,
pendaftaran akan lebih menguntungkan pemegang hak cipta, terutama dalam
hal pembelaan hak apabila terjadi sengketa atau pembajakan. Setiap pendaftaran
hak cipta akan dimuat di Daftar Umum Ciptaan di Ditjen HKI (Pasal 37 ayat 1 UUHC) dan Sertifikat Pendaftaran Hak Cipta dianggap sebagai alat bukti
utama (prima facie evidence) kepemilikan atas suatu ciptaan. Sepanjang
tidak ada pihak lain yang dapat membuktikan sebaliknya di muka pengadilan, maka
fakta-fakta yang tercantum pada sertifikat pendaftaran hak ciptalah yang
dianggap benar (Pasal 5 ayat 1 UUHC).
Permohonan pendaftaran hak cipta atas
website sebaiknya diajukan oleh pemegang hak cipta segera setelah sebuah
website siap ditayangkan atau dipublikasikan. Hak Cipta atas website
didaftarkan sebagai susunan perwajahan dengan menampilkan tampilan
layout/desain website. Masa perlindungan hak cipta website berlaku selama 50
(lima puluh) tahun sejak pertama kali diterbitkan (Pasal 30 ayat 2 UUHC),
atau jika hak cipta dimiliki atau dipegang oleh suatu badan hukum, berlaku
selama 50 (lima puluh) tahun sejak pertama kali diumumkan (Pasal 30 ayat 3 UUHC).
Pemegang Hak Cipta atas website
Dalam mengajukan
permohonan pendaftaran hak cipta, pemohon pendaftaran harus dapat menjelaskan
apakah ia sebagai pencipta sekaligus pemegang hak cipta, ataukah sebagai
pemegang hak cipta yang memperoleh haknya dari pencipta melalui perjanjian
pengalihan hak.
Pencipta adalah seorang atau beberapa
orang secara bersama-sama yang atas inspirasinya melahirkan suatu Ciptaan berdasarkan
kemampuan pikiran, imajinasi, kecekatan, keterampilan, atau keahlian yang
dituangkan ke dalam bentuk yang khas dan bersifat pribadi (Pasal 1 ayat [2]
UUHC). Sedangkan, Pemegang Hak Cipta adalah Pencipta sebagai Pemilik Hak
Cipta, atau pihak yang menerima hak tersebut dari Pencipta, atau pihak lain
yang menerima lebih lanjut hak dari pihak yang menerima hak tersebut (Pasal
1 ayat [4] UUHC).
Kesalahpahaman sering terjadi dalam hal
suatu website dibuat olehweb developer independen
berdasarkan pesanan. Pemesan menganggap bahwa dengan dibayarnya fee pembuatan website maka otomatis ia
menjadi pemegang hak cipta atas website. Menurut ketentuan Pasal 8 ayat (3) UUHC, web developer yang memberikan jasa pembuatan desain
website berdasarkan pesanan (dan menerima pembayaran untuk itu), dianggap
sebagai pencipta sekaligus pemegang hak cipta atas desain website yang
dibuatnya, kecuali apabila diperjanjikan lain antara kedua pihak. Tanpa
perjanjian pengalihan hak cipta antara pemesan dan web developer (pencipta), pemesan hanya memiliki
lisensi non-eksklusif untuk menggunakan website tersebut.
Bagaimana isi Pesan Hak Cipta dan ketentuan penulisannya?
Tampilkan di tiap-tiap halaman atau setidaknya di halaman utama (home),
informasi klaim hak cipta sebagai berikut:
©[Tahun ketika ciptaan dipublikasikan pertama kali], [Nama Pemilik
Hak Cipta]; atau
Hak Cipta dilindungi Undang-undang. [Nama Pemilik Hak Cipta] ©[Tahun
ketika ciptaan dipublikasikan pertama kali].
Informasi hak cipta dalam bahasa Inggris lebih disukai karena
dapat diterima secara universal.
Jika website Anda secara teratur diperbarui dan berisi materi yang
berasal dari tahun yang berbeda, Anda dapat menempatkan kisaran tahun,
misalnya: ©2003-2011, Globomark.
Di Indonesia, tidak ada ketentuan khusus yang mengatur tata cara
penulisan informasi ini. Tidak menampilkan informasi ini tidak berakibat
mengurangi perlindungan hukum. Namun, tentunya akan lebih bermanfaat bagi
pemilik website apabila informasi hak cipta tersebut ditampilkan untuk
menunjukan kepada pengguna bahwa website yang bersangkutan dilindungi Hak Cipta
dan karenanya jika seseorang menjiplak tampilan layout/ desain website tersebut
beserta isinya maka akan dianggap sebagai pembajakan/pelanggaran hak cipta.
ARSITEKTUR
WEBSITE
PENGERTIAN
ARSITEKTUR
Terdapat
sifat-sifat yang paling penting dari arsitektur perangkat lunak :
1. Arsitektur menggambarkan struktur
Arsitektur suatu perangkat lunak terdiri dari struktur-struktur, pembagian
kedalam komponen, hubungan dan antarmukanya. Menggambarkan aspek-aspek statis
dan dinamis dari sistem perangkat lunak tersebut sehingga dapat membangun
rancangan dan diagram aliran produk perangkat lunak.
2. Arsitektur membentuk transisi
dari analisis ke implementasi
Ketika menciptakan arsitektur, mencoba memerinci kebutuhan fungsional dan
kualitas ke dalam komponen perangkat lunak, hubungan, dan antarmukanya.
3. Arsitektur dapat dilihat dari
sudut pandang yang berbeda
Tergantung dari sudut pandangnya, kita dapat menekankan dan memerinci
aspek-aspek arsitektur yang berbeda,terdapat 4 aspek yaitu : (1) pandangan
konseptual yang mengidentifikasi kesatuan domain aplikasi dan hubungannya, (2)
pandangan runtime yang menguraikan komponen pada sistem runtime, seperti
server, atau koneksi komunikasi. (3) pandangan proses yang memetakan proses
pada sistem runtime dan memperhatikan aspek-aspek seperti, sinkronasi dan
konkurensi, dan (4) pandangan implementasi yang menguraikan sistem perangkat
lunak, seperti, subsistem, komponen, atau kode sumber.
4. Arsitektur membuat suatu sistem
yang dapat dimengerti.
Penstrukturan sistem perangkat lunak dan pemecahannya ke dalam sudut
pandang yang berbeda. Dengan perstrukturan, sistem menjadi lebih mudah untuk
dimengerti.
5. Arsitektur menyajikan suatu
kerangka untuk sistem yang fleksibel
Sifat ini lebih mengacu kepada arsitektur sebagai “KERANGKA PERUBAHAN”,
yaitu perangkat lunak yang membentuk kerangka dengan sistem perangkat lunak
yang dapat meningkat.
PENGEMBANGAN ARSITEKTUR
Kebutuhan perangkat lunak dan arsitekturnya adalah subjek untuk perubahan.
Hal ini berkaitan dengan ketidakjelasan kebutuhan untuk permulaan proses pengembangan
atau perubahan kebutuhan setelah sistem selesai. Arsitektur aplikasi terutama
dipengaruhi oleh kebutuhan fungsional, terpisah dari kebutuhan ini, arsitektur
selanjutnya dipengaruhi oleh batasan teknis. Karena sistem perangkat lunak
merupakan perpindahan target, biasanya dikembangkan dengan cara iteratif.
Didalam pengembangan arsitektur , terdapat suatu pola yang memungkinkan
untuk membuktikan secara ulang, memperkuat pengetahuan perancangan, dan
mendukung pengembangan sistem perangkat lunak yang berkualitas tinggi. Berikut
ini macam-macam pola :
a. Pola Arsitektur
Pola yang menguraikan
arsitektur subsistem, tanggung jawab, hubungan dan pengaruhnya.
b. Pola perancangan
Pola ini menguraikan
struktur, hubungan, dan pengaruh di antara komponen-komponen untuk
menyelesaikan masalah rancangan di dalam konteks yang diterapkan.
c. Idiom
Pola yang menguraikan pola yang
mengacu pada implementasi spesifik di dalam bahasa pemograman, seperti idiom
Counted-Pointer untuk manajemen penyimpanan pada C++.
FRAMEWORK
Framework
menyajikan pilihan lain untuk menggunakan kembali pengetahuan arsitektur yang
ada. Framework adalah sistem perangkat lunak yang dapat digunakan kembali
dengan fungsi umum yang telah diterapkan. Manfaat dari framework adalah :
Ø Penggunaan kembali arsitektur dan
fungsionalitas yang sederhana
Ø Masih belum mampu mengatasi
kelemahannya
Ø Menghasilkan ketergantungan pada
manufaktur.
KATEGORI ARSITEKTUR
Website
memberikan aspek-aspek lapisan dari arsitektur untuk mendukung format data dan
data yang berbeda, aspek data arsitektur ke dalam perhitungan berikut ini :
Ø Aspek lapisan
Ø Aspek data
Suatu pendekatan
terhadap desain dan perencanaan situs yang, seperti arsitektur itu sendiri,
melibatkan teknis, kriteria estetika dan fungsional. Seperti dalam arsitektur
tradisional, fokusnya adalah benar pada pengguna dan kebutuhan pengguna. Hal
ini memerlukan perhatian khusus pada konten web, rencana bisnis, kegunaan,
desain interaksi, informasi dan desain arsitektur web. Untuk optimasi mesin
pencari yang efektif perlu memiliki apresiasi tentang bagaimana sebuah situs
Web terkait dengan World Wide Web“Website arsitektur” memiliki potensi untuk
menjadi istilah yang digunakan untuk disiplin intelektual mengatur konten
website. ”Web desain”, dengan cara kontras, menggambarkan tugas-tugas praktis,
bagian-bagian-grafis dan teknis, dari merancang dan menerbitkan sebuah situs
web. Tiga standar utama untuk penerapan web services. Standar-standar ini
mendukung pertukaran data berbasis XML. Tiga standar tersebut meliputi SOAP,
WSDL, dan UDDI. Berikut bakal tak jelaskan secara singkat mengenai standar
tersebut. SOAP ( Simple Object Access Protocol )
Protokol ini
mendukung proses pengkodean data (biasanya XML) dan transfernya melalui HTTP
(Hyper Text Transfer Language). Dalam konteks web services, SOAP adalah suatu
bahasa versi bebas dari protokol RPC (Remote Procedure Caoll) yang berguna
untuk proses transaksi melalui HTTP standar. SOAP membuat klien web service
dapat memilih beberapa parameter mengenai permintaannya dan memberikannya kpd
si penyedia. Ketika penyedia menganggapi permintaan tersebut, maka terjadilah
web services.WSDL ( Web Services Description Language ) Merupakan bahasa
berbasis XML yang menjelaskan fungsi-fungsi dalam web services. WSDL
menyediakan cara untuk memanfaatkan kapabilitas web services. WSDL memberi tahu
mesin lain bagaimana memformat/ menterjemahkan permintaan yang diterima berikut
respon mereka agar proses web service bisa berjalan. Singkatnya, WSDL adalah
bahasa yang memungkinkan berbagai dokumen yang dibuat dalam aplikasi yang
berbeda dapat berkomunikasi.
Ø UDDI (Universal
Description Discovery and Integration ) Adalah semacam direktori global untuk
mengelola web services. Fungsinya mirip dengan Yellow Pages untuk versi web
services. UDDI berisi informasi tentang penawaran atau layanan apa yang
ditawarkan perusahaan berikut dengan detil teknis bagaimana cara mengaksesnya.
Inforamsi tersebut ditulis dalam bentuk file-file WSDL.
Ø Hal lain yang harus
Anda ingat adalah setiap halaman website hendaknya tidak lebih dari 2 (dua)
level kedalaman atau 2 (dua) kali klik dari halaman depan (home). Bila tidak,
spider tidak akan membuat indeks semua halaman website. Halaman depan
(home page) website harus memiliki tautan ke halaman-halaman utama, baik
melalui isi halaman depan maupun melalui menu website. Masing-masing halaman
utama juga harus memiliki tautan ke subhalaman. Satu halaman utama bisa
terhubung ke lebih dari satu subhalaman. Sebaliknya setiap sub halaman
juga harus memiliki tautan untuk kembali ke halaman utama dan setiap halaman
utama harus memiliki tautan untuk kembali ke halaman depan. Spider atau web
crawler hanya bisa mengikuti tautan dari satu halaman ke halaman yang lain dan
dari satu website ke website yang lain. Oleh karena itu semakin banyak tautan
dari website lain yang mengarah ke website Anda maka website Anda akan semakin
dikenal oleh mesin pencari.
Selanjutnya, setiap
halaman baik itu halaman depan, halaman utama dan subhalaman harus menggunakan
kata kunci yang telah Anda pilih. Halaman depan dan halaman-halaman utama harus
menggunakan kata-kata kunci yang paling banyak dicari.
Terdapat 3 (tiga) lapisan ini
menghasilkan sebuah website yang mudah ditelusuri bagi pengunjung. Misalnya
melalui Googlebot, spidernya Google. Cukup ketikkan alamat website Anda,
kemudian web crawler akan menelusuri semua halaman website dan membuat
indeksnya.
1. Halaman Depan (Home Page)
Setiap website memiliki halaman depan. Pada umumnya, halaman depan merupakan halaman pertama yang dilihat oleh pengunjung dan juga merupakan halaman yang paling penting untuk pencarian, karena mesin pencari memberikan lebih banyak bobot kepada halaman depan darimana halaman lainnya. Halaman depan harus memberikan informasi yang jelas dan singkat kepada pengunjung mengenai apa website Anda, produk atau jasa apa yang tersedia. Halaman depan harus memiliki tautan ke semua halaman website dan setiap halaman harus memiliki tautan untuk kembali ke halaman depan.
2. Halaman Produk/Jasa
Bagian utama dari website berisi penawaran produk atau jasa. Apapun kategori website Anda, yang penting harus menggambarkan secara singkat dan tepat apa yang ditawarkan, bantu pengunjung untuk menentukan pilihan dan melakukan transaksi dengan cara yang semudah mungkin. Jumlah halaman produk/jasa hendaknya disesuaikan dengan jumlah produk/jasa yang ditawarkan. Apabila jumlah produk/jasa yang ditawarkan banyak, maka halaman utama produk/jasa bisa berisi ringkasan dari keseluruhan produk/jasa kemudian Anda buat lagi beberapa subhalaman yang berisi detil dari masing-masing produk/jasa.
3. Halaman Informasi, berisi hal-hal seperti dibawah ini :
o Profil: berisi sejarah mengenai bisnis atau perusahaan, visi dan misi, siapa saja pengurus inti website atau perusahaan, dan hal-hal penting lainnya mengenai bisnis atau perusahaan.
o FAQ (Frequently Asked Question): berisi pertanyaan-pertayaan umum mengenai produk, jasa, maupun perusahaan.
o Testimoni: berisi kesaksian pelanggan mengenai penggunaan produk dan/atau jasa yang ditawarkan. Halaman ini digunakan untuk membangun reputasi.
o Surat kabar elektronik: berisi berita-berita mengenai produk dan/atau jasa baru, tips-tips, promo-promo yang diadakan, serta pengumuman-pengumuman lain yang mau disampaikan kepada pelanggan.
1. Halaman Depan (Home Page)
Setiap website memiliki halaman depan. Pada umumnya, halaman depan merupakan halaman pertama yang dilihat oleh pengunjung dan juga merupakan halaman yang paling penting untuk pencarian, karena mesin pencari memberikan lebih banyak bobot kepada halaman depan darimana halaman lainnya. Halaman depan harus memberikan informasi yang jelas dan singkat kepada pengunjung mengenai apa website Anda, produk atau jasa apa yang tersedia. Halaman depan harus memiliki tautan ke semua halaman website dan setiap halaman harus memiliki tautan untuk kembali ke halaman depan.
2. Halaman Produk/Jasa
Bagian utama dari website berisi penawaran produk atau jasa. Apapun kategori website Anda, yang penting harus menggambarkan secara singkat dan tepat apa yang ditawarkan, bantu pengunjung untuk menentukan pilihan dan melakukan transaksi dengan cara yang semudah mungkin. Jumlah halaman produk/jasa hendaknya disesuaikan dengan jumlah produk/jasa yang ditawarkan. Apabila jumlah produk/jasa yang ditawarkan banyak, maka halaman utama produk/jasa bisa berisi ringkasan dari keseluruhan produk/jasa kemudian Anda buat lagi beberapa subhalaman yang berisi detil dari masing-masing produk/jasa.
3. Halaman Informasi, berisi hal-hal seperti dibawah ini :
o Profil: berisi sejarah mengenai bisnis atau perusahaan, visi dan misi, siapa saja pengurus inti website atau perusahaan, dan hal-hal penting lainnya mengenai bisnis atau perusahaan.
o FAQ (Frequently Asked Question): berisi pertanyaan-pertayaan umum mengenai produk, jasa, maupun perusahaan.
o Testimoni: berisi kesaksian pelanggan mengenai penggunaan produk dan/atau jasa yang ditawarkan. Halaman ini digunakan untuk membangun reputasi.
o Surat kabar elektronik: berisi berita-berita mengenai produk dan/atau jasa baru, tips-tips, promo-promo yang diadakan, serta pengumuman-pengumuman lain yang mau disampaikan kepada pelanggan.
4. Halaman
Keanggotaan
Halaman keanggotaan merupakan bagian yang penting sekali untuk pengembangan website di masa mendatang. Dengan mengetahui siapa saja pengunjung dan perkembangan jumlah pengunjung aktif Anda bisa menganalisa hal-hal yang perlu diperbaiki, memenuhi kebutuhan-kebutuhan pengunjung dengan lebih tepat, sehingga pada akhirnya website Anda bisa terus berkembang. Ada beberapa hal yang sangat penting apabila Anda hendak meminta data pribadi pengunjung website yaitu Anda harus bisa menjaga kerahasiaan data tersebut dan privasi pengunjung, mereka juga harus bisa menghentikan keanggotaannya kapan saja.
5. Halaman Kontak
Halaman kontak berisi cara-cara untuk menghubungi pengurus website, bisa melalui email, telepon, fax, chatting, surat, ataupun dengan cara mengisi formulir pertanyaan atau komentar secara online. Hal ini akan memberikan rasa nyaman kepada pengunjung karena mereka bisa berhubungan dengan pemilik website, mengetahui alamat kantornya, berbicara dengan pengurus website baik untuk bertanya atau untuk menyampaikan keluhan.
Halaman keanggotaan merupakan bagian yang penting sekali untuk pengembangan website di masa mendatang. Dengan mengetahui siapa saja pengunjung dan perkembangan jumlah pengunjung aktif Anda bisa menganalisa hal-hal yang perlu diperbaiki, memenuhi kebutuhan-kebutuhan pengunjung dengan lebih tepat, sehingga pada akhirnya website Anda bisa terus berkembang. Ada beberapa hal yang sangat penting apabila Anda hendak meminta data pribadi pengunjung website yaitu Anda harus bisa menjaga kerahasiaan data tersebut dan privasi pengunjung, mereka juga harus bisa menghentikan keanggotaannya kapan saja.
5. Halaman Kontak
Halaman kontak berisi cara-cara untuk menghubungi pengurus website, bisa melalui email, telepon, fax, chatting, surat, ataupun dengan cara mengisi formulir pertanyaan atau komentar secara online. Hal ini akan memberikan rasa nyaman kepada pengunjung karena mereka bisa berhubungan dengan pemilik website, mengetahui alamat kantornya, berbicara dengan pengurus website baik untuk bertanya atau untuk menyampaikan keluhan.
Bagian dari
Arsitektur Website :
Hypertext Transfer Protocol (HTTP)
HTTP adalah
sebuah protokol jaringan lapisan aplikasi yang digunakan untuk sistem informasi
terdistribusi, kolaboratif, dan menggunakan hipermedia.
WWW (World Wide
Web)
WWW (World Wide
Web) merupakan kumpulan web server dari seluruh dunia yang berfungsi
menyediakan data dan informasi untuk dapat digunakan bersama.WWW atau biasa
disebut web adalah bagian yang paling menarik dari Internet. Melalui web, dapat
mengakses informasi-informasi yang tidak hanya berupa teks tetapi bisa juga
berupa gambar, suara, video dan animasi.
URL(
universal resource locator)
URL(
universal resource locator) merupakan suatu konsep penamaan lokasi standar
dari suatu file,direktori,computer, dan lokasi komputernya sesuai dengan metode
yang digunakan.
XML
(Extensible Markup Language)
XML
(Extensible Markup Language) merupakan bahasa web turunan dari SGML
(Standart Generalized Markup Language) yang ada sebelumnya. XML hampir
sama dengan HTML, dimana keduanya sama-sama turunan dari SGML.
JavaScript
JavaScript
adalah bahasa pemrograman berbasis prototipe yang berjalan disisi klien.
jika kita berbicara dalam konteks web, sederhananya, kita dapat memahami
JavaScript sebagai bahasa pemrograman yang berjalan di browser. Fungsi
Javascript adalah Secara fungsional, Javascript digunakan untuk menyediakan
akses script pada objek yang dibenamkan ( embedded ).
AJAX
AJAX disini adalah
singkatan dari Asynchronous JavaScript and XML. Pada intinya ajax itu merupakan
gabungan beberapa teknologi yang bertujuan untuk menghindari page reload.
Gambar Arsitektur
Website :
Untuk memudahkan dalam belajar
membuat web, maka berikut adalah tahapan dalam desain dan membuat
web yang secara besar tahapan materi/artikel dibagi menjadi 3 bagian
secara berurutan yaitu HTML, CSS dan Penerapan.
HTML
Pada
bagian awal yang harus dipelajari adalah bagaimana skrip HTML digunakan
untuk membuat
halaman Web. memulai untuk menuliskan kata-kata atau kalimat
yang ingin ditampilkan pada halaman web.
Ø Memberi tag pada
setiap kata atau group kata untuk menandainya sebagai judul, paragraf, dan lain
sebagainya.
Ø Juga dijelaskan
lebih rinci tentang bagaimana mengatur teks, list atau daftar, link, gambar,
tabel, bentuk-bentuk atau shapes, audio video dan flash, dan unsur
lain-lain.
Ø Untuk permulaan,
contoh-contoh kode html yang di buat latihan akan terlihat membosankan,
namun itu adalah dasar dari pembuatan halaman web.
Ø Selanjutnya
belajar tentang CSS yaitu suatu skrip yang digunakan untuk mengatur
kode html yang sudah dibuat agar terlihat jauh lebih menarik.
CSS
Ø Pada bagian ini
yang akan dipelajari adalah bagaimana kinerja skrip css untuk mengontrol
styling dan tata letak pada sebuah halaman web.
Ø Untuk selanjutnya
memahami berbagai properti dalam skrip CSS, properti ini dibagi dalam dua
kategori:
Ø Presentasi: Cara
mengontrol objek seperti warna teks, font yang ingin digunakan dan ukurannya,
bagaimana cara menambah warna background pada suatu halaman, atau
mengubahnya dengan gambar.
Ø Layout: Cara
mengontrol posisi semua unsur-unsur pada layar dan belajar bagaimana teknik
untuk membuat halaman lebih menarik.
CARA
PEMBUATAN WEBSITE :
Sebelum
membuat website terlebih dahulu mengenal bahasa dasar pemograman website,
bahasa paling dasar yang digunakan untuk membuat website adalah bahasa HTML. Di
dalam bahasa HTML terdapat tag-tag yang harus diperhatikan.
Untuk
mendefinisikan struktur dokumen HTML bagian awal yang harus diawali dengan kode
<html> dan kemudian ditutup dengan kode </html>, selanjutnya saya
akan menjelaskan cara pembuatan website yang sederhana menggunakan aplikasi
Dreamweaver:
STEP 1
Buka aplikasi
tersebut, kemudian pilih create new pilih bahasa pemograman yang dipilih, misal
pilih HTML maka akan terbuka tampilan seperti ini :
Tampilannya
seperti diatas, kemudian kita isi judul website berada di tag <title>
kemudian tutup dengan </title> kemudian isi bagian website di bagian
<body> dan setelah itu kita tutup dengan </body>. Maka tampilan
halaman depan website yang saya buat adalah seperti ini:
Isilah sesuai
dengan yang kita inginkan dibagian body, disini saya hanya membuat menu home
dan gallery saja, kemudian di save di folder yang kita inginkan. Jika kita
ingin menambahkan tulisan dan background yang bermacam-macam dengan menggunakan
source code CSS atau javascript, maka akan tampilan website yang anda buat jauh
lebih menarik dibanding hanya dengan menggunakan HTML, setelah itu barulah kita
bisa membuat desaign webnya dengan menggunakan J-Query. Inilah yang sering
digunakan oleh programmer website.
KODINGAN :
OUTPUT WEBSITE :
KODINGAN :
CONTOH
PENGGUNAAN WEBSITE :
http://www.detik.com/ ini merupakan cotoh
penggunaan dari website.
Referensi :
Web Programming for beginners karya : Tim EMS
Rekayasa WEB karya : Janner Simamrata
https://dwimuri.wordpress.com/2015/04/15/aspek-hukum-keamanan-pada-web-atau-internet/
Referensi :
Web Programming for beginners karya : Tim EMS
Rekayasa WEB karya : Janner Simamrata
https://dwimuri.wordpress.com/2015/04/15/aspek-hukum-keamanan-pada-web-atau-internet/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar