Hai selamat
malam sahabat blog, hari ini aku akan membahas sebuah permasalahan yang mungkin
tidak asing lagi kita dengar, baiklah langsung aja aku akan membahas tentang
masalah “kependudukan”...
Akhir-akhir
ini banyak permasalahan sosial yang sedang terjadi di negri kita tercinta,dan
masalah ini menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah maupun masyarakat.
Permasalahan
yang timbul akhir-akhir ini adalah permasalahan kepadatan penduduk,sebenarnya
masalah yang sedang dihadapi oleh negri kita tak hanya pada permasalahan
penduduk saja melainkan banyak permasalahan yang menjadi tugas penting bagi
pemerintahan untuk bisa mengatasi permasalahan tersebut.
Sahabat
blog, saya akan mengulas sedikit tentang permasalahan penduduk dan upaya
penyelesaiannya,saat ini kepadatan penduduk di Indonesia sangat memprihatinkan
dan masih belum mendapatkan respon dari tokoh masyarakat sekitar,sebenarnya
masalah kepadatan penduduk seperti ini sudah bisa diatasi sejak dahulu namun
kurangnya informasi serta upaya yang sungguh dari pihak pemerintah.
Akibat yang
ditimbulkan dari kepadatan penduduk ini adalah timbulnya masalah-masalah
sosial, terlihat bahwa Indonesia menduduki peringkat ke 4 penduduk terbanyak,
sehingga masalah tersebut perlu segera diselesaikan,berdasarkan hasil sensus
penduduk tahun 2010 jumlah penduduk Indonesia adalah 237,6 juta jiwa. Sementara
laju pertumbuhan penduduk 1,49 persen masih lebih tinggi dari target yang harus
dicapai pada tahun 2010 yaitu 1,27 persen tertulis dalam kemenkes.
Adapun
masalah sosial tersebut ialah :
Ø Kemiskinan meningkat
Ø Penganguran terjadi di berbagai
daerah
Ø Permasalahan Urbanisasi dan
transmigrasi
Ø Terjadinya prostitusi
Ø Sulitnya kesempatan mendapatkan
pendidikan
Ø Mengakibatkan gizi buruk
Ø Membatasi perkawinan di usia dini
Dalam masalah tersebut yang saat ini ada dipikiranku adalah masalah
kemiskinan.
Masalah tersebut sepertinya tak habis bila dibicakan,tentunya pemerintah
berupaya lebih keras dalam mengatasi permasalahan ini, di zaman globalisasi
seharusnya tak ada lagi orang yang memakan nasi aking, bahkan hingga mengalami
gizi buruk.
Hal ini sangat mengkhawatirkan, teringat bahwa Indonesia memiliki banyak
sumber daya alam yang berlimpah.Seharusnya bagi negara agraris tentunya
pemerintah bisa memperbanyak stok makanan sehingga tak ada lagi saudara kita
yang mengalami gizi buruk dan kekurangan makanan.
Yang kedua ialah masalah kemacetan
Hal yang paling menyebalkan untukku adalah kemacetan,khususnya di daerah
kota seperti daerah DKI Jakarta sering kita temui masalah kemacetan.
Hal ini terjadi karena di Jakarta banyak kendaraan umum serta kendaraan
pribadi yang tak dibatasi kepemilikannya.
Hal ini juga seharusnya mendapatkan perhatian bukan hanya pihak
pemerintah saja namun masyarakat pun perlu ikut serta, gas pada kendaraan itu
bisa menimbulkan pencemaran udara serta gas CO (karbon monoksida) jika kita
hirup setiap harinya menimbulkan sulitnya bernafas, karena hemoglobin dalam
darah sukar mengikat gas CO2, melainkan lebih mudah mengikat gas CO.
Selain menyebabkan gangguan pernafasan, gas tersebut menyebabkan semakin
menipisnya lubang ozon, tentunya ini sangat berbahaya bagi masyarakat
kedepannya, karena bisa mengakibatkan penyakit kanker kulit dan katarak pada
manusia.
Seharusnya pemerintah menyediakan UU tentang kepemilikan kendaraan, agar
tak banyak gas yang menimbulkan permasalahan serta mengakibatkan berkurangnya
kemacetan.
Yang ketiga adalah masalah sulitnya
mendapat pendidikan Semakin majunya era
globalisasi, pendidikan di negri kita ini semakin sulit didapat, apalagi di
daerah terpencil seperti daerah Nusa Tenggara Timur dan daerah terpencil
lainnya,sungguh ini sangat membuat hatiku miris mereka ingin sekali bisa
mendapatkan pendidikan yang sama namun karena terhalangi oleh jarak, bagi mereka
hal tersebut tak masalah.
Bahkan
mereka pula harus menyebrangi aliran sungai yang deras, berjalan hingga puluhan
kilo meter, hal ini tentunya menjadi tugas pemerintahan daerah.
Yang keempat
ialah masalah penganguran
Banyak
diberitakan akhir-akhir ini masalah kriminal akibat dari banyaknya pengangguran
yang terjadi di Indonesia. Semakin tingginya harga kebutuhan pokok serta semakin
banyaknya buruh yang dipekerjakan secara honorer, membuat semakin tingginya
angka kemiskinan.
Yang kelima
ialah masalah Urbanisasi dan Transmigrasi, masalah ini mungkin sering dianggap
remeh oleh pemerintah, namun harusnya masalah penyebaran penduduk seperti ini
mendapat perhatian khusus dari pemerintah.
Saya berharap agar bisa kedepannya pemerintah bisa menanggapi permasalahan ini lebih serius lagi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar